Kabar7News, Jakarta – Aksi pencurian terjadi di Masjid Annur, Kota Intan, Jakarta Barat. Dua kotak amal yang diperuntukkan bagi keperluan masjid dan anak yatim dilaporkan telah dibobol oleh pelaku yang belum diketahui identitasnya.

Informasi ini disampaikan oleh Ketua DKM Masjid Annur, H. Edi, melalui pesan singkat WhatsApp pada Minggu pagi (6/4). Ia menyebutkan bahwa isi dari kedua kotak amal yang berupa uang tunai hasil sumbangan jamaah telah hilang.

Peristiwa diketahui pertama kali oleh Ismail, muadzin masjid, sekitar pukul 03.00 WIB saat membuka gerbang untuk persiapan salat Subuh. Ia mendapati posisi kedua kotak telah berpindah tempat. Kotak amal anak yatim yang biasanya berada di depan pintu kaca masjid ditemukan di area tempat wudhu, sedangkan kotak amal masjid berada di dekat dispenser air. Keduanya dalam kondisi rusak dan kosong.

“Gembok kotak anak yatim hilang, uang di dalamnya kosong. Kotak amal masjid juga rusak, gemboknya ditemukan tergeletak di bawah meja dispenser,” ujar H. Edi dalam pesannya.

Lebih lanjut, Pak Ismail juga melaporkan bahwa gembok gerbang utama masjid dalam keadaan rusak dan rantainya hilang.

Dari rekaman CCTV masjid, aksi pencurian diperkirakan terjadi sekitar pukul 22.00 WIB malam sebelumnya. Rekaman juga menangkap ciri-ciri pelaku, yang saat ini masih dalam proses identifikasi lebih lanjut.

H. Edi menambahkan, diduga kuat pelaku merupakan orang yang sama dengan pelaku pencurian sebelumnya di lokasi yang sama.

Ia berencana segera melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian sektor Tamansari untuk ditindaklanjuti.

(wempi)

Kabar7News, Jakarta – Peristiwa pengamanan 1 unit mobil dengan tipe all new Fortuner 2024 berplat nomor B 1971 KJR sudah sesuai dengan prosedur atau aturan yang berlaku.

Pasalnya, sebelumnya diberitakan pada portal online Detik Indonesia tertanggal 1 April 2025 bahwa tindakan perampasan, penipuan, dan penggelapan yang dilakukan oleh Petugas Eksekusi Objek Jaminan Fidusia (PEOJF) Jeri Pelasula dan rekan di kediaman saudara Witono pada Senin malam, 6 Maret 2025, sekitar pukul 21:00 WIB.

Petugas Eksekusi Objek Jaminan Fidusia, Jeri Pelasula mengungkapkan kendaraan tersebut diamankan wilayah Karawaci, dipakai oleh saudara Witono sudah menunggak 2 bulan dan juga dalam pengakuannya merupakan salah satu karyawan PT Harapan Wahyu Abadi.

“Kemudian kami mengarahkan ke kantor ACC Karawaci untuk mediasi perihal kejelasan unit dan kewajiban pembayaran angsuran tertunggak,” jelas Jeri.

Jeri menambahkan, saat proses mediasi pihaknya menyampaikan perihal keterlambatan dan poin perjanjian kredit dengan Pak Witono dan Direktur PT Harapan Wahyu Abadi melalui telepon dijelaskan perihal berita acara penitipan kendaraan, dan serah terima unit mobil dilakukan langsung di Kantor ACC Finance Karawaci.

Praktisi hukum Jaminan Fidusia Wempi H.O Ursia, SH menilai bahwa upaya pengamanan oleh Petugas Eksekusi Objek Jaminan Fidusia, Jeri Pelasula dan Rekan telah memenuhi prosedur dengan mengarahkan pemegang kendaraan atau sopir untuk melakukan mediasi di kantor ACC Finance Karawaci.

“Adapun ada kesepakatan untuk titip kendaraan kepada pihak ACC Finance kemudian debitur silahkan membangun komunikasi dengan pihak ACC untuk memenuhi kewajibannya sesuai perjanjian kredit yang telah disepakati dan ditanda tangani,” terang Wempi.

Wempi mengingatkàn kepada PEOJF dalam melakukan tugas dari pihak perusahan pembiayaan untuk berpedoman pada Undang-Undang Nomor 42 tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia.

“Mohon PEOJF dan debitur untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas,” pesannya juga.

(Rendly)

 

Kabar7News, Bekasi – Perayaan Natal Ikatan Keluarga Besar Teon Nila Serua (IKB TNS) di GPIB Imanuel Bekasi Timur pada 25 Januari 2025 berlangsung meriah dengan tema “Mari Kita Pergi ke Betlehem”. Ratusan anggota IKB TNS hadir dalam ibadah yang disuguhkan tarian Tani Wowo khas TNS dan khotbah inspiratif.

IKB TNS sukses menggelar perayaan Natal di GPIB Imanuel Bekasi Timur dengan tema “Mari Kita Pergi ke Betlehem”. Acara yang dihadiri sekitar 600 orang ini dimeriahkan dengan tarian adat Tani Wowo dari Pulau TNS Dalam khotbahnya, Pendeta Edward Toni Pelmelay mengajak seluruh jemaat untuk kembali kepada Kristus sebagai sumber hidup.

“Masyarakat TNS harus kembali ke Betlehem, bukan mencari roti, tapi mencari roti hidup,” tegas Pendeta Edward dalam khotbah Natal IKB TNS. Pernyataan ini menjadi sorotan dalam perayaan Natal yang berlangsung meriah di GPIB Imanuel Bekasi Timur pada 25 Januari 2025.

Tarian Wowo khas Serua menjadi daya tarik tersendiri dalam perayaan Natal IKB TNS di Bekasi Timur. Tarian perang yang dipadukan dengan irama paklota atau tifa ini semakin memeriahkan suasana ibadah perayaan Natal.

Salah satu warga TNS yang hadir pada perayaan Natal kali ini yakni Diana Ursia mengatakan bahwa pada Natal kali anak-anak sekolah minggu sangat antusias dengan hadirnya Santaclaus dan pit hitam yang memberikan efek kejut kepada anak-anak dan sangat menghibur .

“Dan juga apresiasi buat pada Panitia Natal tahun 2024, dimana acaranya sangat terkonsep dengan baik sehingga perayaan Natal dapat berjalan dengan baik,” terang Diana.

(Rendly/Wilson)

Kabar7News, Bekasi – Ibadah Perayaan Natal Keluarga Besar Teon Nila Serua (IKB TNS) sabtu, (25/1/25), berlangsung di Gereja GPIB Immanuel Bekasi dihadiri sekitar 600 Masyarakat TNS yang ada di perantauan wilayah Jabodetabek dan Sukabumi.

Ketua Panitia Natal IKB TNS Tahun 2024 Olseter Heind Wonmaly mengucapkan terima kasih atas partisipasi masyarakat TNS dalam mengambil bagian dari acara natal tersebut sehingga acara Natal IKB TNS berjalan dengan meriah dan hikmat.

Terlebih lanjut Olseter Mengatakan agar Konsistensi IKB TNS yang sudah dikenal kanca nasional agar tetap eksis dan lebih lagi dikenal pada kanca internasional serta harapan bagi penerus generasi muda agar acara seperti ini terus berjalan bukan hanya sebagai acara ajang kumpul orang basudara namun tetap menjadi tradisi bagi masyarakat TNS yang ada di perantauan.

Natal IKB TNS Tahun 2024 kali ini mengambil Tema “Mari Kita Ke Betlehem” dan Sub Tema Sukacita Natal menggerakkan semangat Ukmu Mori Tari Solilakta dimeriahkan oleh sejumlah pengisi acara dalam menampilkan tarian Tani Wowo yang berasal dari Pulau Serua Negeri Trana dan berasal dari Wonmaly serta pengisi acara lainnya seperti bintang tamu dari vokal grup Naruwe, vocal grup Basudara Voice yang memeriahkan acara perayaan natal tersebut.

Dengan semangat baru yang menyala, Ketua Umum IKB TNS, Ir. Levina Litaay M.M., mengajak seluruh anggota untuk merangkul masa depan yang gemilang.

Dalam sambutannya yang menginspirasi, beliau menegaskan komitmen IKB TNS untuk terus bertumbuh dan berkontribusi bagi masyarakat.

Tahun 2025, IKB TNS akan menorehkan sejarah baru dengan pengembangan organisasi yang lebih terstruktur, revisi anggaran dasar yang lebih relevan sesuai Musyawarah Besar, serta berinisiasi kepahlawan nasional Dr. Latumeten.

“Dengan semangat kebersamaan, IKB TNS siap melangkah lebih jauh dan lebih tinggi,” ucap Levina.

(Rendly/Wilson)

Kabar7News, Jakarta – Nasabah Adira Juan Pratama berharap kendaraan roda dua (motor) miliknya yang hilang bisa ditemukan kembali oleh Polisi dan masyarakat. Dan juga menangkap pelaku pencurian. Adapun
kendaraan roda dua yang hilang tersebut dengan merk Honda Beat tahun 2023 Warna Biru, No Pol B 5312 BKB.

Dikatakan Juan, kronologi saat motor tersebut dipakai kerja oleh kawanya berinisial DY (korban) sekitar pukul 13.00 WIB dan parkir dalam keadaan terkunci stang di kolong Halte Basway CSW Jalan Kyai Maja Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (5/6), usai korban pulang bekerja sekitar pukul 20.00 WIB, kendaraan roda dua (motor) sudah tidak ada di tempat alias hilang.

Atas kejadian tersebut Juan melaporkan ke Polsek Metro Kebayoran Baru untuk pengusutan lebih lanjut untuk menemukan pelaku pencurian tersebut.

“Dan juga saya berharap kepada Adira Finance dapat menghormati usaha saya untuk menemukan kembali motor saya melalui pengaduan kepolisian ini,” ungkapnya.

Tak hanya itu Juan juga meminta tolong kepada rekan-rekan Mata Elang, melalui pamannya yang juga berprofesi sebagai Petugas Eksekusi Objek Jaminan Fidusia (PEOJF) atau Debt Collector.

Praktisi Hukum Jaminan Fidusia Wempi H.O Ursia, S.H menilai apa yang dilakukan oleh Juan sebagai nasabah Adira Finance merupakan tindakan yang tepat sebagai bentuk tanggungjawab sebagai konsumen pembiayaan yang baik.

“Besar harapan polisi dapat menindaklanjuti pengaduan dari nasabah tersebut, untuk menemukan atau memenuhi unsur pidana pencurian dan berharap dapat menangkap pelaku pencurian tersebut,” papar Wempi.

Wempi menjelaskan, dengan ada laporan polisi dari nasabah Adira ini, memberikan sinyal bahwa Jakarta Selatan khususnya wilayah hukum Polsek Kebayoran Baru masih empuk bagi pelaku pencurian.

“Kepada masyarakat lebih berhati-hati bila ingin parkir kenderaan. Harus pastikan ada tukang parkir yang bertanggungjawab bila kita parkir di pinggir jalan atau di tempat yang bukan parkir resmi” harapnya.

(**)

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.