Kabar7News, Bogor – Perusahaan Daerah Pasar Tohaga berencana akan membangun pasar induk di setiap wilayah, misalnya Bogor Barat, Bogor Timur, Bogor Selatan, dan Bogor Utara.

“Terdiri dari 40 kecamatan dengan luas wilayah 2.071,21 km2, namun, hingga kini Bumi Tegar Beriman tak memiliki pasar induk. Sekitar 5,9 juta masyarakat Kabupaten Bogor, pergi ke sejumlah pasar tradisional hingga mall terdekat yang ada di sejumlah wilayah Kabupaten Bogor,” kata Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Tohaga Haris Setiawan di Bogor, Kamis (24/10/2019).

Pemimpin di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pasar Tohaga ini, mengaku sudah memikirkan sejumlah langkah untuk menyikapi persoalan tersebut dan juga sudah memiliki rencana untuk membangun sejumlah pasar induk di beberapa wilayah.

“Kita sempat membahas itu di internal kita. Bahkan kami juga pernah berdiskusi non formal dengan para petinggi Pemkab Bogor soal ini. Sudah ada kok kita ke arah sana,” katanya.

Menurut dia, idealnya Bumi Tegar Beriman miliki empat pasar induk di setiap wilayahnya. Mulai dari Bogor Barat, Bogor Selatan, Bogor Timur, Bogor Utara. Hal tersebut guna memberikan kemudahan penyediaan bahan pokok masyarakat.

“Sudah membidik sejumlah pasar tradisional di empat wilayah Kabupatan Bogor, yang bakal disulap menjadi pasar induk. Bogor Barat Pasar Leuwiliang, Bogor Selatan Pasar Ciawi atau Cisarua, Bogor Timur Pasar Cariu atau Jonggol dan Bogor Utara Pasar Ciseeng atau Parungpanjang, adalah sejumlah opsi lokasi untuk pembentukan pasar induk,” ungkap Haris.

Pihaknya dalam waktu dekat ini akan membawa gagasan dan konsep, untuk dibicarakan dengan pemangku kebijakan.

“Kita akan bicarakan konsep ini lebih lanjut dengan Pemkab Bogor. Intinya perlu ada kajian matang dengan semua pihak terkait,” pungkasnya.
(Andreas)


Kabar7News, Aceh Utara – Luapan sungai Krueng Sawang yang berada di Dusun Cot Kawat Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Utara, Rabu (23/10/2019) sekitar pukul 17.30 Wib, nyaris memakan tumbal.

Satu unit mobil dump truck pengangkut batu terbawa arus beserta dua orang korban bernama Muhibuddin (35) warga Desa Gle Dagang Kecamatan Sawang dan Maluddin (40) warga Desa Cot Kawat Kecamatan Sawang.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Ari Lasta Irawan SIK melalui Kapolsek Sawang Ipda Zahabi kepada Antara mengatakan kejadian tersebut berawal dari informasi masyarakat bahwa telah terjadi luapan air sungai Krueng Sawang dan menyebabkan satu unit mobil dan dua orang warga terseret arus.

“Keterangan yang diperoleh dari warga, kejadian itu bermula saat sebuah mobil damp truck sedang mengambil batu yang dinaikkan ke dalam mobil dengan cara manual oleh Muhibuddin (supir) dan Maluddin (pemilik batu), kemudian warga yang melihat air sungai naik berteriak memberitahukan kepada korban,”katanya.

Selanjutnya, seketika itu warga yang sedang bekerja di area sungai itu berhamburan lari menyelamatkan diri. Namun tidak dengan korban, mereka mencoba untuk memindahkan mobil, akan tetapi naas tak dapat dielakkan. Mobil tersebut tersangkut terjebak arus.

“Setelah mobil itu tersangkut, kedua korban panik dan memanjat pohon yang berada di tengah sungai. Kerena diselimuti rasa takut akan datangnya arus yang lebih besar, Mauluddin mengambil tindakan melompat ke sungai sehingga dia hanyut terbawa arus,”terang Zahabi.

Berselang beberapa saat kemudian Maluddin berhasil diselamatkan warga setelah hanyut terbawa arus sejauh satu kilometer dalam keadaan pingsan dan langsung dibawa ke puskemas Sawang.

Sementara itu, Muhibuddin yang masih terjebak di tengah arus sungai berhasil diselamatkan warga bersama Polsek dan Koramil Sawang serta dibantu oleh Basarnas Kabupaten Bireuen sekitar pukul 22.00 Wib.

“Setelah melakukan pencarian beberapa jam, akhirnya kami berhasil menyelamatkan korban yang masih terjebak di arus sungai tersebut. Dikarenakan korban tidak bisa berenang, evakuasi korban sempat mengalami kesulitan, namun korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. Saat ini kedua korban sedang menjalani perawatan labih lanjut di Puskesmas Sawang,”terangnya.
(sumber:AntaraNews)

Kabar7News, Depok – Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc, MA, melantik pengurus DPC PPWI Kota Depok periode 2019-2024, Rabu (23/10/2019), bertempat di Gedung Perpustakaan Pemda Kota Depok.

Hadir dalam pelantikan ini diantaranya Peltu Rohidi Perwakilan Kodim 0508 Kota Depok, AKP Suhardi Waka Polsek Kota Depok, Dindin Syarif perwakilan Kemenag Kota Depok, perwakilan ormas, siswa-siswi pelajar Kota Depok dan sejumlah tamu undangan.

Riki selaku ketua panitia dalam kata sambutannya menyebutkan bahwa dalam pelantikan DPC PPWI Kota Depok akan dirangkaikan dengan penyuluhan Anti Narkoba oleh Brigjen. Pol. Dr. Victor Pudjiadi, SpB, FICS, DFM.

“Diharapkan dengan pelantikan ini, PPWI bisa bersinergi dengan Pemda Kota Depok, TNI, Polri dan Forkopimda serta seluruh SKPD,” ujarnya.

“Dengan pelantikan ini juga bisa menambah erat silaturahmi dan kerjasama yang baik dengan sesama pewarta dan wartawan di Kota Depok,” harapnya.

Sementara Ketua DPC PPWI Kota Depok, Hardian Hartono seusai dilantik mengatakan, hari ini bersejarah bagi PPWI Kota Depok. Saya sangat bangga dan mengapresiasi Ketua Umum yang telah mempercayakan saya sebagai Ketua DPC PPWI Kota Depok.

“Terima kasih kepada Pemda Kota Depok yang telah membantu hingga terlaksananya pelantikan ini,” ucapnya.

Ditegaskannya, PPWI Kota Depok siap bersinergi dengan Pemda dan Forkopimda. “Tetapi tidak mengurangi rasa kritis kami dalam rangka kritik yang membangun,” demikian tandasnya.

Sementara Ketua Umum PPWI, Wilson Lalengke dalam salam penutupnya menyampaikan salam semangat kepada para pengurus PPWI Kota Depok usai dilantik.

“PPWI agak berbeda. Ada dua perbedaan mencolok, dimana PWI merupakan wadah organisasi media profesional, sementara PPWI merupakan wadah bagi semua warga yang punya hobi menulis tanpa harus meninggalkan pekerjaan utamanya. Tidak dibatasi, semua berkumpul tujuannya saling berbagi informasi baik secara individual maupun berkelompok,” terangnya.

Masih jelas Ketum, kalau PWI mencari benefit dari kegiatan jurnalistik berbeda dengan PPWI yang hanya menjalankan fungsi tugas jurnastik semata-mata untuk berbagi informasi tanpa digaji. Fungsi PPWI adalah memberi dorongan melalui pemberitaan dalam rangka pencerdasan dan menangkal berita “tidak benar/hoaks”.

“Bidang kedua yakni pembelajaran/Diklat Jurnalistik. Setidaknya ada 8 Polda se-Indonesia, kelompok warga dan lain-lain. Tercatat ribuan warga yang sudah ikut dalam Diklat PPWI,” tandasnya.

Wilson dalam kesempatan tersebut juga menegaskan agar anggota PPWI bisa mendorong enterpreuneurship dengan menciptakan kegiatan-kegiatan positif dalam bidang jurnalistik.

“Saya titipkan Pengurus PPWI Kota Depok kepada Pak Dandim, Pak Kapolres dan Jajaran Pemda Kota Depok untuk membina dan memberikan bimbingan,” demikian pintanya.

Walikota Depok melalui perwakilan Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok mengucapkan selamat atas pengukuhan dan pelantikan PPWI

“Alhamdulillah saya sangat bangga sekali sudah diundang mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok. Semoga dengan dilantiknya pengurus PPWI ini bisa bersinergi dengan Pemda Kota Depok, Kodim, Polsek dan Forkopimda,” demikian sambutan singkat A. Oting mewakili Walikota Depok.

Adapun pengurus yang dilantik yakni Hardian Hartono selaku Ketua DPC PPWI Kota Depok 2019-2024, Sekretaris Riki, Bendahara Ivan dan beberapa ketua bidang.
(Red)

Kabar7News, Pontianak – Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad bersama Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat menghadiri acara peresmian Pusat Data dan Analisa Data (Data Analytic Room) milik Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat  Yang diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H.,M.Hum bertempat lantai 3 Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Jalan Ahmad Yani, Kota Pontianak.

Selain Pangdam XII/Tpr tampak pejabat yang hadir diantaranya Kapolda Kalbar, Danlanud Supadio, Danlantamal XII/Pontianak, perwakilan Bappenas, Komisioner KPK, para pimpinan SKPD Prov. Kalbar serta Bupati dan Walikota.

Data Analytic Room milik Pemprov Kalbar ini diresmikan secara langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H.,M.Hum., yang ditandai dengan pernyataan resmi dan pemotongan pita oleh Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono dilanjutkan dengan penekanan tombol layar monitor oleh Forkopimda Kalbar.

Data Analytic Room didirikan oleh Pemprov. Kalbar bertujuan untuk memberikan akses informasi kepada publik terkait dengan data dan tata kelola pemerintahan maupun anggaran yang dikelola oleh Pemprov Kalbar. Hal ini sebagai upaya memberikan keterbukaan informasi dan transparansi kepada publik sesuai dengan amanah undang-undang nomor 14 tahun 2008. Peresmian Data Analyctic Room tersebut mendapat sambutan positif oleh Pangdam XII/Tpr serta unsur Forkopimda lainnya.

Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji dalam kesempatan tersebut menyampaikan, dengan transparansi informasi ke publik akan semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Sehingga apapun kegiatan yang dilaksanakan pemerintah masyarakat akan mendukung.
(Red)

Kabar7News, Bogor – Kepala Seksi Humas dan Media Massa Kabupaten Bogor, M Gultom menerangkan cara untuk perusahan pers/media dapat bekerjasa dalam publikasi program pemkab dan cara mendapatkan iklan berdasarkan aturan dari Dewan Pers.

“Jadi yang pertama mungkin, kerjasama kita dengan media syaratnya adalah media itu harus berbadan hukumnya PT (Perseroan Terbatas) karena sudah jelas harus ada NPWP, Siup atau yang sekarang seperti langsung ke pusat itu, dan kegiatan jurnalis atau media massa,” papar Gultom kepada Kabar7News di Bogor, Selasa (22/10/2019).

Kemudian dari, lanjut Gultom, anjuran Dewan Pers sendiri harus terdaftar dan terverifikasi, serta keteraturan kegiatan jurnalis kalau cetak aturan terbit, kalau online mungkin keteraturan update berita per hari.

Dikatakannya, disamping itu juga, kalau bisa setidaknya wartawannya sudah UKW (uji kompetensi wartawan) sesuai dengan acuan Dewan Pers.

“Kerjasama kita diawali dari legalitas media itu sendiri sudah memenuhi aturan dari Dewan Pers,” lanjut Gultom.

Gultom mengatakan, jadi pertama bisa diliput karena cara menulis bermacam-macam tergantung wartawan itu melihat dari sudut pandang mereka yang menarik.

“Tapi kita setiap kegiatan dibuat release, dan kita share di website www.bogorkab.id jadi teman-teman wartawan bisa lihat langsung kalaupun itu menjadi acuan atau referensi,” katanya.
(Andreas)

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.