Kabar7News, Bogor – H. Tinton Soeprapto, pemilik Sentul International Circuit, Bogor mengakui keunggulan AccentWire sebagai aditif pengapian dan memberikan apresiasi kepada penemunya Indra Santoso.

“Jadi gini, Indra ini produknya bagus (AccenWire) tapi bisa juga nggak bagus kalau Indra tidak mampu menjabarkan edukasi dengan baik. Karena semua ini harus ada landasan edukasi yang baik di sini (Cercuit Centul) adalah tempat yang tepat AccentWire memberikan edukasi karena pickup powernya menjadi sangat cepat,” ungkap Tinton di Centul, Senin (6/7/2020).

Tinton menjelaskan apabila seseorang mengendarai mobil harusnya dia mengetahui cara duduk yang sempurna pada saat di dalam mobil.

“Kita kasih tahu cara duduk sempurna itu bagaimana? Kenapa ster mobil itu berbentuk T? supaya kita tahu ban depannya semua lurus. Kalau miring T-nya berarti bannya belok,” beber Tinton.

Jadi duduk yang sempurna, kata Tinton, akselerasi, bagaimana cara bukanya dan bagaimana cara pakainya.

“Semua itu harus melalui pendidikan supaya orang bisa menikmati AccentWire,” kata Tinton.

Sementara penemu AccentWire Indra Santoso menyatakan bahwa hasil karyanya mempunyai manfaat yaitu pembakaran sempurna, udara bersih, bahan bakar jadi hemat dan tarikan responsif.

(wem)

Kabar7News, Jakarta – Management AccentWire berupa menyakinkan semua pihak terkait solusi yang diberikan oleh Accent Wire dengan berbagai cara supaya masyarakat dapat memahami dan mau mencoba produk yang satu ini. Salah satunya dengan menyuguhkan dalam bentuk flyer atau selebaran yang bertuliskan I am Clean dan Zero Emission.

Tentunya mempunyai harapan agar para calon penguna dapat memahami dan semakin dekat serta nyaman ketika mencoba mengunakan AccentWire nantinya.

Penemu AccentWire Indra Santoso menyampaikan bahwa kabel buatan tangannya sebagai penghantar terbaik dari ecu, ecm, cdi ke koil dan coil ignition (+) yang bertujuan untuk membuat arus listrik menjadi lebih teratur dan stabil saat masuk ke koil. Selanjutnya tidak ada ion-ion negatif hanya arus listrik dari ecu/ecm/cdi.

“Menegaskan bahwa memurnikan arus listrik dan membuat aliran listrik menjadi lebih lancar,” kata Indra kepada Kabar7News di Jakarta, Selasa (5/5/2020).

Selain itu, sebut Indra, dapat membuat gas buang atau pembuangan dari knalpot lebih bersih. Dan tentunya akan membantu mengurangi polusi udara.

Indra mengakui bahwa ia menemukan AccentWire karena ia memiliki kekuatan konsentrasi yang penuh dengan melakukan penelitian secara trial dan error.

“Kami jual solusi bukan jual produk,” pungkas Indra.

(wem)


Kabar7News, Jakarta – Bicara soal dunia otomotif dan accent wire (AW) terus kalian nggak kenal sama om Jimluk sapaan akrab Jimmy Lukita ‘Pembalap dengan Predikat Konsistensi Prestasi dalam 3 Generasi, 39 tahun berkarir sampai 2017 bahkan 2019 masih kantongi juara. Saya pastikan Anda orang asing dalam dunia otomotif.

“Pada awalanya 2019 itu, saya diperkenalkan Accent wire oleh Indra Santoso dan di mana ini juga salah satu buat hubungan dengan pembalap. Untuk pemakaian harian dan balap sedikit berbeda. Di balap kita buat porformance sedangkan di harian kita buat supanya hemat dan rama lingkungan agak sedikit berbeda dengan balap,” kata Jimmy Lukita di Bengkelnya, Jakarta Timur, Sabtu (14/09/2019).

“Indra Santoso menawarkan saya untuk masang di mobil balap saya dan Saya belum mau, ” kata Jimmy.

Jimmy mengarahkan kepada Indra untuk accent wire karyanya dipasangkan di mobil hariannya.

“Waktu itu saya ingat 3 minggu sebelum balap. Saya coba di mobil Avanza tahunnya masih 2017 masih baru dan saya pake tiap hari untuk transportasi saya dari rumah ke bengkel dan di situ saya langsung coba merasakan, tenaganya lebih gesit karena si Accent Wire. Accent Wire memperbaiki sistem artikel di mobil dan dia juga menambah negatif juga,” beber Jimluk.

“kita pasang juga di kabel kuil yang bubungannya, pembakaran, apinya itu ke busi, semua lebih sempurna otomatis mesin lebih enteng,” ucapnya.
(wem/diana)

Kabar7News, Jakarta – Secretary For Mobility And Tourism Ikatan Motor Indonesia (IMI) M Joel D Mastana mendukung produk AccentWire karya anak Indonesia yakni Indra Santoso karena emisinya bersih, performance, dan juga bau pembakarnya berbeda serta ramah lingkungan.

“Saya coba AccentWire pada BMW dan Harley Davidson. Inti dasarnya yang buat saya tertarik yang mustinya semua orang juga berfikir sama. Apapun yang kita lakukan kalau masuknya bersih keluarnya juga bersih biar badan kita tidak sakit,” kata M Joel kepada Kabar7News.com di Markas AccentWire, Srengseng, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu kemarin.

“Accent Wire” karya anak Indonesia #IndraSantoso

Menurut dia, bicara performance motor menjadi enteng dan nyaman.

“Jadi setelah saya pasang AccentWire sayang ingin tahu perbedaannya dengan motor saya sebelumnya karena setelah saya pasang di motor BMW ada peningkatan performance,” jelas Joel.

Dan yang paling penting, kata Joel, ia bangga karena AccentWire ini ciptaan anak bangsa Indonesia dan sangat bermanfaat. Apalagi kalau semua kendaraan pakai AccentWire lingkungan terjaga dari polusi.

Ikatan Motor Indonesia (IMI) dukung Accent Wire menuju ramah lingkungan

Joel sangat berharap kepada pemerintah agar peka mengenai polusi dan peduli akan alam Indonesia atau
ibu pertiwi, merupakan bumi yang dijaga bersama.

Pihaknya akan mendorong pemerintah untuk memberikan penghargaan kepada Indra Santoso supaya menambah semangat untuk menciptakan hal-hal yang bermanfaat lagi.

(wem)

Kabar7News, JakartaWow, Accent Wire ternyata dapat membantu mengurangi polusi udara di Indonesia berdasarkam hasil uji coba yang dilakukan Kompas Grup Gramedia Otomotif roda 4 beberapa waktu lalu.

“Menurut mas Andika Arthawijaya otomotif roda 4 Kompas Grup Gramedia, kemarin saya habis mencoba Accent Wire rupanya Karbon Monoksidanya nol di mobil saya,” jelas Indra mengulangi pernyataan dari pihak kompas tersebut, Selasa (03/9/2019), di bengkel AW di Srengseng Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Bahkan sampai saat ini, kata Indra, grup Otomotif masih mengedukasi gimana sih cara baca Co dan apa sih perbandingan mobil lama dan mobil baru serta bagaimana cara bacanya setelah mobil-mobil tersebut dipasangkan Accent Wire.

“Yang jelas untuk Indonesia bisa menjadi bebas polusi, pohon-pohon pun bisa kembali hijau karena selama ini pohon bisa berubah  menjadi kuning karena terkena polusi,” ungkapnya.

Untuk mendukung dari hasil karyanya Indra Santoso pun membuat team yang solid dan kompak untuk mengembangkan temuannya itu.

Indra pun merekrut semua dari nol dari mereka yang baru datang dari kampung, ada dari Jawa dan Sunda, semua dimulai dari nol.

“Saya dan Adi berdua saja karena memang basisnya,” tutur Indra.

“Kita orang sudah tau apa yang kita kerjakan jadi kita transfer ilmunya dan kita didik satu tentang kepentingan dalam berlingkungan, menjaga kedamaian, dan menjaga produk itu sendiri,” papar Indra.

Apa yang Indra lakukan semua berawal dari impian yakni pertama ia ingin menjadi orang yang berguna atau bermanfaat terutama bagi orang tua.

Baginya keluarga utama karena dulu pernah menjadi orang yang tidak berguna, tentu hidup itu butuh proses dari salah menjadi gagal dan tidak berguna tetapi harus tetap melatih diri untuk mengakui.

“Sehingga saya bisa berpikir dan mewujudkannya dalam Accent Wire,” katanya.

(NaneFajar)

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.