Kabar7News, Keerom – Dalam membantu meningkatkan dan memelihara wilayah di perbatasan, Pos Yuruf Satgas Yonif 126/KC bersama masyarakat bergotong royong merenovasi Gereja Kapela Kombas Santo Lucas Kampung Jifangri, Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 126/Kala Cakti, Letkol Inf Dwi Widodo, S.H., M.Han. dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu (20/8/2022).

“Selain melaksanakan tugas pengamanan perbatasan negara, Satgas juga melaksanakan kegiatan teritorial untuk membantu warga dalam dalam mengatasi kesulitan dan menjalin hubungan keakraban dengan masyarakat di perbatasan,” ujar Dansatgas.

Pastor Gereja Kapela Kombas Santo Lucas Heri (33) menyampaikan terima kasih kepada personel Satgas Pos Yuruf Satgas Yonif 126/KC yang sudah berpartisipasi dalam pembangunan dan renovasi gereja.

“Kehadiran dan kepedulian bapak-bapak TNI di sini sangat membantu dan memberikan banyak manfaat yang baik bagi warga. Terima kasih atas bantuannya, sehingga teras rumah Doa ini dapat diselesaikan dengan cepat,” tuturnya.

(Pen Satgas Pamtas Yonif 126/KC)

 

Kabar7News, Keerom – Dalam menyambut perayaan hari raya Natal yang sudah semakin dekat, personel Pos Yabanda Satgas Pamtas Yonif 126/KC dipimpin Serda Sion Marbun bersama jemaat mendekorasi dan mempercantik Gereja Khatolik Maranata di Desa Yabanda, Kec. Yaffi, Kab Keerom. Hal ini dikatakan Dansatgas Yonif  126/KC, Letkol Dwi Widodo S.H., M. Han. dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/12/2021).

“Adapun kegiatan ini juga untuk mendekatkan diri dan menjalin tali silaturahmi antara personel Satgas dengan warga, sehingga tercipta suasana suka cita Natal penuh damai dan toleransi antar umat beragama, serta meningkatkan Kemanunggalan TNI-Rakyat,” ucap Dansatgas.

Tujuan kegiatan personel Satgas dalam membantu mendekorasi jelang Natal yaitu agar membuat tempat ibadah terlihat cantik, meriah jelang perayaan hari raya Natal tahun 2021 ini.

Bapak Imanuel selaku Pendeta Gereja Khatolik Maranata mengucapkan banyak terima kasih kepada personel Pos Yabanda Satgas Pamtas Yonif 126/KC yang telah membantu mendekorasi dan mempercantik gerejanya.

“Kami mewakili jemaat sungguh bahagia, bapak-bapak TNI meringankan langkah dan tenaganya untuk membantu mendekorasi tempat ibadah ini, sikap personel Satgas dalam membantu sesama yang membutuhkan, tanpa melihat perbedaaan dan latar belakang, semuanya bersatu dalam menebar kebaikan harus dapat kita teladani,” tuturnya.

(Pen Satgas Yonif 126/KC)

Kabar7News, Sanggau – Sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid – 19 di wilayah Perbatasan, anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144/JY membagian masker di Gereja Santo Yosep Dusun Perimpah, SanDesa Sei Tekam Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat.

Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas Letkol Inf Andri Suratman dalam keterangan tertulisnya di Pos Kotis Badau Jumat (5/11/2021).

“Kami Satgas Pamtas selalu mendisiplinkan warga maupun anak-anak dalam kegiatan di luar rumah maupun dalam tempat ibadah agar selalu taati prokes sehingga terhindar dari wabah Covid-19, ” ucap Dansatgas.

Lebih lanjut dikatakan, selain untuk mencegah penyebaran Covid -19, kegiatan pembagian masker ini juga diikuti sosialisasi prokes sebagai edukasi kepada warga.

Lucas Fransiskus selaku Pastor Gereja Santo Yosep mengucapkan terima kasih atas pemberian masker kepada jemaat Gereja.

“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian bapak-bapak TNI, dengan sosialisasi ini kami menyadari pentingnya mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 meskipun kami tinggal di perbatasan,” pungkasnya.

Serda Tri Wahyudi yang memimpin kegiatan tersebut mengatakan, personel Satgas akan selalu melakukan yang terbaik bagi masyarakat perbatasan.

“Kami terus menerus mengajak dan mengimbau pentingnya bermasker dalam beraktivitas baik di luar ruangan maupun di dalam ruangan untuk mencegah penyebaran Covid-19, ” ungkapnya.

“Mari bersama saling bahu membahu melawan Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan, agar aktivitas warga kembali berjalan normal, ” tukasnya.

(dispenad)

Kabar7News, Jakarta – Personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY Pos Waris hadir menjadi tenaga guru bantu untuk mendukung pemerintah daerah dalam mencerdaskan generasi Papua sekaligus memberikan edukasi tentang pentingnya protokol kesehatan pada masa pandemi Covid-19 di sekolah SD YPPK Waris, Kampung Banda, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua.

Demikian dikatakan Dansatgas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Taufik Hidayat di sela-sela kesibukannya di Kotis Satgas Pir IV, Kabupaten Keerom, Papua, Rabu (11/8/2021).

Menurut Dansatgas, kegiatan mengajar yang dilakukan Personel Pos Waris dengan materi pelajaran wawasan kebangsaan merupakan bentuk kepedulian dalam mencerdaskan serta meningkatkan motivasi dan semangat belajar generasi muda untuk meraih cita-cita.

Selain itu juga memberikan pengetahuan untuk mengedukasi para siswa tentang pandemi Covid -19 serta cara pencegahan penularan dengan mematuhi protokol kesehatan dan berpola hidup sehat.

“Dengan kedatangan personel kami sebagai guru bantu di sekolah akan membuat anak-anak semakin bersemangat dalam belajar untuk menggapai cita-cita mereka. Selain itu kami para personel kami juga selalu memberikan edukasi kepada masyarakat dan siswa sekolah pentingnya mematuhi prokes di masa pandemi ini, ” ungkap Dansatgas.

Kerja sama anggota Pos dengan pihak sekolah sudah terjalin dengan baik, upaya ini dilakukan sebagai bentuk peran serta TNI dalam dunia pendidikan di wilayah perbatasan.

Selain memberikan materi, tujuan lain yang dilakukan oleh anggota Pos Waris adalah untuk memberikan dukungan dan motivasi agar nantinya anak-anak di wilayah perbatasan mampu bersaing dengan anak-anak di wilayah lain dalam hal pendidikan.

“Ini harapan kami, mereka mampu membangun kampungnya sendiri dan berkembang menjadi pemuda yang dapat andalkan bangsa dan negara dari wilayah perbatasan, ” tutup Dansatgas.

Dalam kunjungan tersebut, anggota Pos Waris yang dipimpin langsung oleh Danpos Letda Inf Tatok mendapat sambutan baik dari para guru, anak-anak juga sangat antusias ketika mendengarkan cerita dan motivasi dari anggota Pos Waris.

Salah seorang guru bernama Hana (31) mengucapkan terima kasih atas kedatangan anggota Pos.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak TNI yang sudah berkunjung ke sekolah kami, murid-murid kami pasti akan lebih bersemangat belajar setelah dikunjungi Bapak TNI, dan memberikan pengetahuan tentang bahaya penyakit Corona, ” tukasnya.

(Dispenad)

Kabar7News, Bangun Purba – Sinergitas yang terjalin pada pelaksanaan pengerjaan sasaran fisik di lokasi TMMD ke-111 TA 2021 Kodim 0204/BP di Desa Mabar, Kecamatan Bangun Purba, Kabupaten Deliserdang, sangat luar biasa.

Tenggat waktu penutupan yang semakin dekat, membuat mereka tak berhenti bekerja untuk mewujudkan jalan bagi masyarakat. Baik personel Satgas, backhoe hingga truk molen memanfaatkan waktu seefisien mungkin pada pengerjaan lanjutan jalan cor beton.

Saat personel Satgas dan warga meratakan permukaan cor semen yang baru saja dituangkan di badan jalan, backhoe di belakang mereka terus bekerja menyingkirkan lumpur.
Sementara truk molen yang parkir tak jauh dari lokasi mempersiapkan campuran semen dan pasir.

Sehingga ketika personel dan warga selesai meratakan cor semen, backhoe pun selesai membersihkan lumpur untuk kemudian dibuat mal. Sedangkan truk molen sudah siap untuk menuangkan semen coran ke badan jalan. Begitu terus.

Upaya ini dilakukan untuk meminimalisir waktu yang terbuang percuma. “Jadi masing-masing personel sudah tahu dan selalu siap dengan tugas masing-masing,” ujar Perwira Pengawas TMMD Kodim 0204/DS, Kapten Kav Ishak Iskandar, Kamis (8/7/2021).

Teknik kerja yang berkesinambungan ini membuat progres pembuatan jalan dengan konstruksi rigid beton itu menunjukkan hasil yang siginfikan.

Menurutnya, hingga Rabu (7/7/2021) panjang jalan yang telah selesai dicor sudah mencapai 2.268 meter atau 89,11 persen dari rencana 2.545 meter.

“Ini kabar baik, karena sisa jalan yang belum dicor hanya tinggal 277 meter lagi,” ucapnya.

Kapten Ishak pun mengaku lega. Karena target perampungan jalan cor rigid beton selebar 4 meter ini bisa dipenuhi tepat waktu.

“Selama beberapa pekan ini, kita selalu direpotkan dengan kondisi cuaca yang tidak menentu dalam membangun jalan cor rigid beton ini. Tapi Alhamdulillah, berkat kerja keras seluruh personel bersama warga dan operator alat berat, serta ridho Allah SWT, pembangunan jalan ini bisa kita penuhi tepat waktu,” ujar Kapten Ishak.

(Kodim 0204/DS)

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.