Kabar7News, Keerom – Indahnya kebersamaan antara TNI dan masyarakat, Personel Satgas Yonif 126/KC Pos Yuruf undang warga desa binaan Kipur-3 yaitu Kp. Yuruf 1, Kp. Yuruf 2, Kp. Amgotro, dan Kp. Jipangri untuk memasak masakan khas Sumatera Utara dan dilanjutkan makan besar bersama.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 126/Kala Cakti, Letkol Inf Dwi Widodo, S.H., M.Han. dalam rilis tertulisnya di Distrik Senggi, Papua, Minggu (2/10/2022).

“Sebagai bentuk kebersamaan sekaligus memperkenalkan masakan nusantara dari Tanah Batak tempat Satgas Yonif 126/KC berada. Didalam kegiatan ini selain memperkenalkan masakan khas dari Tanah Batak (Sumatera Utara) juga merupakan momen menyalurkan bakat mama-mama dan adik-adik dalam memasak,” ujar Dansatgas.

“Kegiatan ini juga untuk mempererat tali kasih persaudaraan dengan masyarakat di daerah penugasan, selain itu juga untuk meringankan kebutuhan sehari-hari dengan membagikan sembako kepada masyarakat,” tambah Dansatgas.

Ditempat terpisah Dankipur-3 Kapten Inf A.H Nasution menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu cara pendekatan kepada masyarakat desa binaan jajaran Kipur-3 dimana masak bersama-sama dan makan besar bersama sehingga menimbulkan kedekatan, keseruan, kecerian, kesenangan bersama-sama masyarakat dan diakhiri kegiatan Pos Yuruf juga membagikan sembako kepada masyarakat dengan harapan dapat membantu meringankan kebutuhan sehari-hari.

Sementara itu, Moura (32), warga Kampung Yuruf menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Satgas Pamtas Yonif 126/KC, khususnya personel Pos Yuruf yang telah mengenalkan masakan nusantara dari Sumatera Utara sekaligus mengajarkan cara memasaknya kepada kami serta mengajak untuk makan bersama dengan anggota pos.

“Terima kasih bapak TNI atas ilmu dan pengetahuan yang telah diberikan kepada kami dan mengajak warga kami untuk makan bersama. Saya kira Bapak Tentara tidak bisa masak, ternyata masakannya enak,” ucapnya.

(Pen Satgas Pamtas Yonif 126/KC)

Kabar7News, Jakarta – Segenap keluarga besar Bakamla RI berduka cita atas meninggalnya Muhammad Ary Adithya Hasibuan. Ary, sapaan akrabnya, merupakan salah satu personel Bakamla RI yang sedang menempuh Coast Guard Basic Training (CGBT).

“Benar bahwa salah satu siswa CGBT Bakamla RI meninggal dunia saat menempuh pelatihan. Saya selaku Kepala Bakamla RI mewakili seluruh keluarga besar Bakamla RI menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ary Hasibuan”, tutur Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia saat menyampaikan pernyataan di ruang kerjanya, Mabes Bakamla RI, Jakarta Pusat, Senin (19/9/2022).

CGBT merupakan pendidikan dasar yang harus dilalui oleh seluruh personel yang baru bergabung dan dinyatakan lulus menempuh rangkaian tes penerimaan sebelumnya. Namun demikian, CGBT bukanlah pelatihan militer. Pelatihan ini lebih bernuansa pelatihan bela negara dan disesuaikan dengan porsi tupoksi Bakamla RI.

Ary turut serta bergabung dan menempuh CGBT di Sidoarjo, Surabaya bersama rekan seangkatannya. Sebelum berangkat menempuh pelatihan, serangkaian tes kesehatan pun menjadi syarat wajib untuk dilakukan. Hasil tes menyatakan bahwa Ary memiliki riwayat penyakit dan membutuhkan perhatian khusus. Namun demikian, Ary tetap menempuh CGBT dengan intensitas latihan yang lebih ringan dari rekan sejawatnya.

Ary dibawa ke RS saat jalan mengikuti rekan seangkatannya yang sedang lari sore. Dan segera mendapatkan penanganan dari RS namun Ary setelah dirawat, kondisi semakin menurun dan meninggal malam hari. Hasil diagnosa dokter RSPAL, Ary meninggal karena Acute Liver Failure (gagal hati akut).

Selamat jalan, Ary. Kegigihan dan tekadmu menjadi Penjaga Laut Nusantara akan terus terkenang.

(Humas Bakamla RI)

Kabar7News, Ambon – Sebanyak 385 personel Polda Maluku dan Polresta Ambon dilibatkan dalam pengamanan kunjungan Presiden RI, Joko Widodo di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Tim gabungan Polda Maluku ini akan bergabung dengan personel Kodam XVI/Pattimura, Lantamal IX Ambon dan Lanud Pattimura Ambon.

Ratusan personil gabungan tersebut pada Selasa (30/8/2022), mengikuti apel gelar pasukan kesiapan kunjungan kerja Presiden di lapangan Merdeka, Kota Ambon.

Apel gelar pasukan pengamanan Kunjungan Kerja Presiden dipimpin oleh Kasrem 151/Binaiya, Kolonel Kav. Joko Setiawan Sejati.

Dalam apel tersebut, Joko Setiawan meminta seluruh personil terlibat dalam pengamanan Kunker Presiden agar selalu siap terhadap semua kemungkinan yang bisa saja terjadi.

“Saya minta kepada rekan-rekan semua yang hari ini ikut dilibatkan dalam pengamanan agar selalu siap terhadap setiap kemungkinan yang bisa saja terjadi saat kunjungan Bapak Presiden nanti di wilayah kita ini,” kata Joko.

Joko berharap semua tugas yang diembankan kepada tim gabungan pengamanan kunker Presiden dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

“Saya berharap kepada rekan-rekan semua agar tugas yang diemban kepada kita saat ini dapat kita laksanakan dengan baik karena yang berkunjung ke wilayah kita nanti adalah tamu kehormatan kita yaitu Bapak Presiden olehnya itu mari kita lakukan yang terbaik,” pintanya.

Untuk diketahui, personil Polda Maluku dan Polresta Ambon yang dilibatkan dalam pengamanan kunker Presiden RI berjumlah 385 anggota.

Mereka yang tergabung bersama personel Kodam, Lantamal dan Lanud, akan ditempatkan pada posisi strategis dan rawan di Kota Ambon. Untuk personel Polda Maluku sebagiannya dikirim untuk perbantuan pengamanan bersama Polres Kepulauan Tanimbar.

Apel gelar pasukan dihadiri para perwira Kodam, Lantamal, Lanud, Polda Maluku dan Asisten satu Pemerintah Provinsi Maluku.

Presiden Joko Widodo sendiri akan melaksanakan kunjungan kerjanya selama dua hari yaitu pada tanggal 1 – 2 September 2022.

(**)

Kabar7News, Ambon – Bakamla RI Zona Timur terjunkan dua personelnya bergabung dengan Tim SAR gabungan cari nelayan hilang di perairan Desa Ouw, Kecamatan Saparua, Ambon, Minggu (14/8/2022).

Hari kedua pencarian, dengan unsur KN SAR Abimanyu, Rubber Boat, dan Long Boat milik masyarakat. Tim SAR Gabungan masih menyisir daerah sekitar rumpon milik korban saat mencari ikan.

Sebelumnya diketahui, korban bersama saudaranya Stevy Hutubessy (40), yang sudah ditemukan dalam kondisi selamat, kala itu hendak menuju rumpon ikan. Keduanya berangkat menggunakan Body Feber. Sesampai di rumpon, boatnya diikat, namun ikatannya terlepas dan hanyut terbawa arus. Melihat boat yang terbawa arus, korban berusaha berenang untuk mengambilnya, namun tak kunjung kembali menuju rumpon.

Sementara itu, ketika dilaporkan hilang, masyarakat dan Tim SAR Gabungan yang melakukan pencarian, hasilnya hanya boatnya yang ditemukan di pesisir pantai negeri Ullath, sementara korban hingga saat ini belum ditemukan. Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR Gabungan terus berupaya mencari korban.

(Humas Bakamla RI)

Kabar7News, Jakarta – Kepala Biro Umum Bakamla RI Laksma Bakamla Amin Budi Cahyono, S.E., fokus memperhatikan pembentukan karakter yang kuat pada CPNS Bakamla RI. Karakter yang memiliki jiwa korsa, fisik dan mental yang prima dalam mengemban tugas menjaga lautan Nusantara, menjadi tujuan utamanya.

“Displin yang tinggi dan jiwa kebersamaan dalam kelompok juga harus dimiliki oleh CPNS Bakamla RI,” kata Laksma Bakamla Amin BC dalam sambutan upacara penutupan kegiatan orientasi CPNS Bakamla RI Angkatan IX, di Lapangan Apel Mabes Bakamla RI, Jl. Proklamasi No. 56, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/4/2022).

Menurut Laksma Bakamla Amin BC, profesionalisme dan karakter yang kuat terbentuk melalui proses penempaan secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama.

“Tidak ada karakter yang kuat yang muncul secara tiba-tiba, tanpa melalui suatu proses penempaan,” jelasnya.

Laksma Bakamla Amin BC berharap, CPNS Bakamla RI tetap memanfaatkan kesempatan dan waktu yang ada, dimana pun berada, untuk terus tekun dan bersungguh-sungguh menimba ilmu, serta menjaga kesehatan dan fisik. Selain itu, proses pematangan pengetahuan dan pemikiran, mendewasakan kepribadian, karakter, etika dan moral yang baik dan positif harus terus dilatih. Hal ini tentu saja agar para CPNS tidak saja menjadi sosok pribadi yang bermanfaat bagi lingkungan kerja, tetapi menjadi penopang yang handal dalam mengemban tugas di lingkungan Bakamla RI.

“Selamat bergabung, lakukan adaptasi dengan cepat dan baik. Terapkan etika dalam bertugas dengan baik dan benar dimanapun kalian ditempatkan,” ucap Laksma Bakamla Amin BC menutup sambutannya.

Upacara penutupan orientasi juga diisi dengan penyerahan Surat Keputusan (Skep) Kepala Badan Keamanan Laut Republik Indonesia Nomor 36.b Tahun 2022 tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil. Secara simbolis, Laksma Bakamla Amin BC menyerahkan Skep tersebut kepada dua perwakilan CPNS atas nama Puji Fiardhillah dan Nella Chyntia T. Siagian.

(Humas Bakamla RI)

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.