Kabar7News, Ambon – Sebanyak 147 orang warga kembali mendatangi Gerai Vaksinasi Presisi (GVP) Polda Maluku di Lapangan Letkol CHR Tahapary, Kota Ambon, Kamis (7/10/2021).

Ratusan orang warga di Ambon ini datang menjalani vaksinasi covid-19. Mereka disuntik menggunakan vaksin Sinovac dan AstraZeneca.

Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol. M. Rum Ohoirat, mengatakan, dari ratusan warga yang divaksinasi, 116 orang diantaranya disuntik dengan vaksin Sinovac, dan 31 lainnya AstraZeneca.

“Hari ini kami vaksinasi 147 orang sejak pukul 08.00 WIT sampai selesai dengan aman dan lancar,” kata Rum.

Ratusan warga divaksin setelah melalui sejumlah tahapan, seperti verifikasi data, tensi, dan screening. Setelah itu dilanjutkan dengan penyuntikan vaksin, diobservasi selama kurang lebih 30 menit serta pemberian kartu dan sertifikat vaksin.

Juru bicara Polda Maluku ini mengajak warga yang belum divaksin agar dapat mendatangi Gerai Vaksinasi Presisi Polda Maluku yang bertempat di Lapangan Tahapary, Tantui Ambon.

“Gerai Vaksinasi Presisi kami buka dari pukul 08.00 WIT setiap hari Senin sampai Minggu,” terangnya.

Warga yang ingin datang melakukan vaksinasi, kata Rum, cukup membawa KTP, dalam kondisi sehat, ijin orang tua untuk anak usia 12-17 tahun dan membawa alat tulis sendiri.

Ia juga menghimbau masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari. Seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menjauh dari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

(**)

Kabar7News, Ambon – Sebanyak 234 orang warga kembali mendatangi Gerai Vaksinasi Presisi (GVP) Polda Maluku di lapangan Letkol Pol Chr Tahapary, Tantui, Kota Ambon, Rabu (6/10/2021).

Ratusan warga yang mendatangi GVP Polda Maluku hari ini disuntik menggunakan tiga jenis vaksin. Yaitu Sinovac, Astrazeneca dan Moderna.

“Hari ini kita kembali melayani vaksinasi massal di GVP Polda Maluku. Total yang divaksin sejumlah 234 orang,” kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol. M. Rum Ohoirat.

Dari ratusan orang yang divaksinasi, 140 diantaranya disuntik menggunakan vaksin Sinovac, 52 dengan Astrazeneca dan 42 lainnya menggunakan vaksin Moderna.

Serbuan vaksinasi yang gencar dilakukan Polda Maluku setiap hari ini bertujuan untuk mencegah masyarakat dari bahaya penularan covid-19.

“Kami menghimbau warga yang belum divaksin covid-19 agar dapat mendatangi GVP Polda Maluku di Tantui, atau dapat menghubungi tim vaksinasi Polda Maluku,” katanya.

Vaksinasi yang dilakukan setiap hari tanpa mengenal waktu libur ini, kata Rum, juga untuk membantu pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi nasional.

“Ini juga dilakukan agar masyarakat sehat dan memulihkan ekonomi nasional menuju Indonesia maju,” katanya.

Ia menyebutkan, ratusan warga divaksinasi setelah melalui tahapan verifikasi data, tensi, dan screening. Kemudian dilanjutkan dengan penyuntikan vaksin, diobservasi selama kurang lebih 30 menit, maupun pemberian kartu vaksin dan sertifikat.

Juru bicara Polda Maluku ini menghimbau masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan meski telah mengikuti vaksinasi.

“Kami menghimbau masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauh dari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” pintanya.

(**)

Kabar7News, Ambon – Sebanyak 761 orang warga di dua tempat berbeda di Kota Ambon divaksinasi covid-19 oleh Polda Maluku, Selasa (5/10/2021).

Ratusan warga itu divaksin di Gerai Vaksinasi Presisi (GVP) Polda Maluku, Lapangan Letkol CHR Tahapary, Tantui, dan Gereja Santo Joseph, Passo, Kota Ambon.

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. M. Rum Ohoirat, mengatakan, vaksinasi yang berlangsung di GVP Polda Maluku berjumlah 306 orang. 210 orang diantaranya disuntik menggunakan vaksin Sinovac, dan 96 lainnya AstraZeneca.

Sementara di Gereja Santo Joseph, kata Rum, terdapat sebanyak 455 orang divaksinasi. 443 orang diantaranya disuntik dengan vaksin Sinovac, dan 12 orang AstraZeneca.

“Jadi hari ini total keseluruhan masyarakat yang menerima vaksin hari ini berjumlah 761 orang,” ungkapnya.

Proses vaksinasi massal terhadap ratusan orang warga tersebut dimulai sejak pukul 08.00 WIT hingga selesai.

“Vaksinasi kepada masyarakat bertujuan untuk membantu pemerintah menekan angka penyebaran Covid-19 di Indonesia, khususnya di Maluku,” kata juru bicara Polda Maluku ini.

Mantan Kapolres Tual dan Kepulauan Aru ini menghimbau masyarakat yang belum divaksin agar dapat mendatangi GVP Polda Maluku.

“Vaksinasi yang kami lakukan ini gratis. Kepada warga yang berusia 12 tahun ke atas silahkan datang. Vaksin aman dan halal,” ajaknya.

Rum juga mengingatkan masyarakat agar dalam melaksanakan aktivitasnya tetap menerapkan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauh dari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

(**)

Kabar7News, Ambon – Kepolisian Daerah Maluku menggelar pelatihan admin PID berbasis aplikasi website. Kegiatan digelar di ruang rapat utama Mapolda Maluku, Kota Ambon, Selasa (5/10/2021).

Kegiatan yang bertujuan meningkatkan kemampuan personil dalam implementasi sistem informasi berbasis IT ini dibuka Kabid Telematika dan Informatika Polda Maluku Kombes Pol Gusti Indra Cahyadi. Ia didampingi Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol M. Roem Ohoirat dan perwakilan yayasan heka leka Maluku sebagai narasumber pemateri.

Pelatihan peningkatan kemampuan personil polri di bidang IT ini dihadiri para operator website salawaku emarina Polda Maluku dari satuan kerja yang ada di Polda Maluku dan satuan polres jajaran Polda Maluku.

Selain Yayasan Hekaleka Maluku, pemateri pelatihan juga dari konsultan IT yang bekerjasama dengan Mabes polri terkait pembuatan aplikasi dan website.

Pada pembukaan pelatihan ini Kabid TIK Polda Maluku membacakan amanat Kapolda Maluku yg isinya dirinya mengucapkan
“Terima kasih kepada semua operator yang sudah hadir pada pelatihan ini,” kata Kapolda Maluku Irjen Pol Drs. Refdi Andri, M.Si dalam sambutannya yang dibacakan Kabid TIK, Gusti Indra Cahyadi.

Kapolda mengatakan penerbitan dan pengelolaan website memiliki maksud dan tujuan. Adalah sebagai upaya untuk membentuk sistem pemerintahan yang baik melalui ketersediaan dan peningkatan kompetensi.

“Peningkatan kompetensi, baik itu skil dan kualitas sumberdaya manusia personil yang modern,” terangnya.

Peningkatan sumberdaya manusia tersebut juga sejalan dengan grand strategi program prioritas Kapolri saat ini yaitu program ke empat.
Program keempat Kapolri yaitu sebagai respon terhadap situasi perkembangan teknologi dan informasi komunikasi yang sudah merambah ke berbagai sudut bidang kehidupan.

“Kami meminta adanya kerjasama dari semua pihak yang terlibat agar pelatihan ini dapat terselenggara dengan baik dan tepat hingga selesai,” harapnya.

(**)

Kabar7News, Ambon – Kepolisian Daerah Maluku terus melaksanakan program Vaksinasi Merdeka. Hari ini sebanyak 244 orang warga divaksinasi covid-19, Senin (4/10/2021).

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Rum Ohoirat, mengungkapkan, ratusan warga divaksinasi di Gerai Vaksinasi Presisi (GVP) Polda Maluku di Lapangan Letkol Chr Tahapary, Tantui, Kota Ambon.

“Hari ini yang kami vaksinasi berjumlah 244 orang di GVP Polda Maluku di Tantui,” kata Rum.

Dari total 244 orang yang divaksin, 225  diantaranya disuntik menggunakan vaksin Sinovac dan AstraZeneca 19 orang.

Serbuan vaksinasi yang gencar dilakukan Polda Maluku setiap hari ini, bertujuan untuk mencegah masyarakat dari bahaya penularan covid-19.

“Kami menghimbau warga yang belum divaksin covid-19 agar dapat mendatangi GVP Polda Maluku di Tantui, atau dapat menghubungi tim vaksinasi Polda Maluku,” katanya.

Vaksinasi yang dilakukan setiap hari tanpa mengenal waktu libur ini, kata Rum, juga untuk membantu pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi nasional.

“Ini juga dilakukan agar masyarakat sehat dan memulihkan ekonomi nasional menuju Indonesia maju,” katanya.

Ia menyebutkan, ratusan warga divaksinasi tadi setelah melalui tahapan verifikasi data, tensi, dan screening. Kemudian dilanjutkan dengan penyuntikan vaksin, diobservasi selama kurang lebih 30 menit, maupun pemberian kartu vaksin dan sertifikat.

Juru bicara Polda Maluku ini menghimbau masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan meski telah mengikuti vaksinasi.

“Kami menghimbau masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauh dari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” pintanya.

(**)

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.