Kabar7News, Merauke – Dalam rangka mempererat kebersamaan dengan warga di wilayah perbatasan, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Simbisa di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW bergotong-royong membersihkan pekarangan Rumah Budaya Kampung Rawa Biru, Distrik Sota, Kabupaten Merauke.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 125/Simbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Sabtu (5/12/2020).

Diungkapkan Dansatgas, kegiatan gotong-royong pembersihan Rumah Budaya tersebut dilaksanakan oleh enam orang anggota Satgas dari Pos Rawa Biru dipimpin Sertu Leo Marbun bersama-sama dengan warga.

“Dengan adanya pembersihan ini, Rumah Budaya Rawa Biru menjadi lebih indah dan rapi serta enak dipandang mata, apalagi letaknya berada di tengah-tengah pemukiman warga,” ujarnya.

“Gotong-royong bersama warga perbatasan ini juga sebagai upaya untuk meningkatkan kebersamaan antara Satgas dengan warga, yang selama ini telah berjalan dengan baik di Kampung Rawa Biru,” sambung Dansatgas.

Menurut Dansatgas, Rumah Budaya ini biasanya digunakan pada pada waktu-waktu tertentu saja,  yakni untuk acara tradisi adat-istiadat masyarakat setempat.

“Selain sebagai tempat pelaksanaan ritual adat-istiadat, Rumah Budaya ini juga dijadikan sebagai tempat penyimpanan alat-alat maupun pakaian adat tradisional Kampung Rawa Biru,” jelasnya.

“Jadi, tempat ini memang penting untuk dirawat, karena secara tidak langsung akan berdampak pada kelestarian budaya masyarakat setempat,” katanya.

Di tempat terpisah, Kepala Kampung Rawa Biru, Thomas Sanggra (52 th) mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan partisipasi Satgas Yonif 125/Simbisa yang telah membantu pelaksanaan gotong-royong membersihkan Rumah Budaya di kampungnya.

“Rumah Budaya ini sekarang terlihat lebih bersih dan rapi. Semoga kegiatan bersama warga seperti ini tetap berlanjut dan ditingkatkan di kemudian hari,” tuturnya.

“Semoga keakraban dan kebersamaan seperti ini selalu ada di kampung ini, terima kasih Pak TNI atas kepeduliannya,” pungkasnya senang.

(red)

 

Kabar7News, Merauke – Untuk memastikan makanan dan minuman yang dijual pedagang benar-benar sehat dan layak untuk dikonsumsi, Satgas Pamtas Yonif 125/Simbisa bersama tim Puskesmas Sota dan aparat Kepolisian setempat menggelar pengecekan rumah makan dan kios milik pedagang di Distrik Sota, Kab. Merauke, Papua, Jumat (4/12/2020).

Dansatgas Pamtas Yonif 125/Simbisa Letkol Inf Anjuanda Pardosi menyampaikan bahwa kegiatan pengecekan jualan pedagang ini, selain memastikan makanan dan minuman yang dijual higienis, juga untuk memberi kenyamanan dan kebersihan bagi setiap konsumen yang mengkonsumsinya.

“Bersama petugas Kesehatan Puskesmas Sota dan aparat Kepolisian setempat, tiga orang personel Satgas dipimpin Danton Kes Satgas Letda Ckm Samsul Bahri, A.Md. Kep memeriksa makanan dan minuman yang dijual pedagang,” ujarnya.

Selanjutnya dikatakan bahwa pengecekan dan pemeriksaan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat di wilayah perbatasan.

“Jangan sampai warga mengkonsumsi makanan dan minuman yang sudah tidak layak edar (kadaluarsa) yang berpotensi menyebabkan timbulnya berbagai penyakit,” jelasnya.

Dijelaskan pula bahwa Satgas Yonif 125/Simbisa di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW selalu bersinergi dengan instansi terkait dalam mewujudkan rasa aman dan nyaman bagi warga, termasuk dalam upaya meningkatkan kenyamanan konsumen di wilayah perbatasan.

“Kami juga menghimbau kepada warga agar lebih waspada dan teliti dalam berbelanja. Pastikan makanan/minuman yang dibeli belum kadaluarsa dan layak untuk dikonsumsi,” tandasnya.

Di tempat terpisah, Yuslina Simangunsong, A.Md. Kep (29 th) petugas kesehatan Puskesmas Sota menyampaikan bahwa kegiatan pemeriksaan rumah makan dan kios ini dilakukan secara rutin untuk memastikan makanan/minuman yang dijual kepada masyarakat benar-benar layak untuk dikonsumsi.

“Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan kerja sama Satgas yang telah membantu dalam pelaksanaan kegiatan ini. Sekali lagi kami berterima kasih atas bantuan Satgas, semoga kerja sama seperti ini akan tetap berlanjut di kemudian hari,” ucapnya.

(red)

Kabar7News, Merauke – Dalam rangka mempererat tali persaudaraan sekaligus mewujudkan toleransi antar umat beragama, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Simbisa sumbangkan seng dan ikut serta membantu renovasi Gereja Kristen Alkitab Indonesia (GKAI) Bukit Zaitun di Kampung Toray, Distrik Sota, Kabupaten Merauke.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 125/Simbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Kamis (3/12/2020).

Diungkapkan Dansatgas, pemberian seng untuk membantu perehapan GKAI Bukit Zaitun di Toray tersebut sebagai bentuk kepedulian sekaligus mewujudkan toleransi antar umat beragama di perbatasan dari Satgas Yonif 125/Simbisa yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW.

“Selain menyumbangkan seng, personel Satgas dari Pos Toray juga turut berpartisipasi dengan terjun langsung membantu renovasi GKAI Bukit Zaitun yang berada di Kampung Toray,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, penyerahan sumbangan berupa seng sebanyak 20 lembar untuk membantu perehapan bangunan GKAI tersebut dilakukan oleh Danpos Toray Letda Inf Bambang Suprapto dan didampingi tiga orang anggota.

“Ini merupakan wujud kepedulian Satgas sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan toleransi antar umat beragama,” urainya.

Di tempat terpisah, Danpos Toray Letda Inf Bambang Suprapto menyampaikan perehapan bangunan GKAI Bukit Zaitun di Kampung Toray sudah dimulai sejak bulan Oktober, namun karena berbagai kendala hingga saat ini belum rampung. “Semoga partisipasi dan sumbangan dari Satgas dapat bermanfaat untuk membantu mempercepat penyelesaian renovasi GKAI Bukit Zaitun di Toray,” imbuhnya.

Sementara itu, Apsalom Kapaiter (45 th) mewakili pengurus GKAI Bukit Zaitun mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan partisipasi Satgas, khususnya anggota Pos Toray yang telah menyumbangkan seng bahkan juga turut membantu perehapan GKAI Bukit Zaitun di Toray.

“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa akan membalas kebaikan bapak Satgas sekalian, kami sungguh bangga atas ketulusan dan pengabdiannya,” pungkasnya.

(Red)

Kabar7News, Merauke – Sebagai wujud kepedulian dan upaya meningkatkan perekonomian masyarakat yang ada di wilayah perbatasan RI-PNG, Satgas Pamtas Yonif 125/Simbisa memberikan bantuan alat tangkap ikan (jaring) kepada warga kampung Erambu, Distrik Sota, Kabupaten Merauke.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 125/Simbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di  Kabupaten Merauke, Papua, Jumat (27/11/2020).

Diungkapkan oleh Letkol Inf Anjuanda Pardosi bahwa bantuan alat tangkap ikan (jaring) diberikan Satgas kepada warga kampung Erambu dilaksanakan di Pos Kaliwanggo.

“Penyerahannya dipimpin langsung oleh Dan SSK C Lettu Inf Lasa Napitupulu dan didampingi anggota yang lain,” urainya.

Lebih lanjut disampaikan bahwa Satgas Yonif 125/Simbisa yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 174/ATW selalu berusaha untuk membantu mengatasi kesulitan yang dialami masyarakat perbatasan.

“Ini sebagai bentuk kepedulian Satgas dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat perbatasan, juga sekaligus mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tandasnya.

Di tempat terpisah, Dan SSK C Lettu Inf Lasa Napitupulu menuturkan sebanyak 6 set alat tangkap ikan (jaring) diberikan Satgas untuk membantu meningkatkan perekonomian warga kampung Erambu.

“Bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan warga dengan baik untuk menambah penghasilan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka,” katanya.

Sementara itu, Soleh Dabujai (34 th) mewakili warga lainnya menyampaikan rasa senang dan mengucapkan terima kasih kepada Satgas, khususnya Pos Kaliwanggo yang telah memberikan bantuan alat tangkap ikan kepada warga kampung Erambu.

“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas kepedulian dan bantuan bapak Satgas, Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa membalas kebaikan bapak sekalian,” ucapnya senang.

(Red)

Kabar7News, Merauke – Wujud kepedulian terhadap warga sekaligus untuk mempererat tali silaturahmi, Satgas Pamtas Yonif 125/Simbisa di bawah Komando Pelaksana Operasi Korem 174/ATW menggandeng Merauke Jeep Community (MJC) bagikan bingkisan dan pakaian layak pakai kepada anak-anak di Kampung Kondo, Distrik Naukenjerai.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Simbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Senin (23/11/2020).

Selanjutnya dikatakan bahwa pembagian bingkisan dan pakaian layak pakai tersebut terselenggara atas kerja sama personel Satgas Pos Kondo dengan MJC yang diketuai Bapak H. Suroso (52 th).

“Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian kepada sesama yang membutuhkan sekaligus mewujudkan hubungan yang harmonis,” ujarnya.

Dijelaskan Dansatgas bahwa sebagian bingkisan dan pakaian layak pakai diserahkan secara simbolis, sedangkan sisanya dibagikan anggota Satgas dengan cara mendatangi langsung ke rumah-rumah warga (door to door).

“Bersinergi untuk membantu sesama seperti ini diharapkan dapat memberikan kebahagiaan kepada warga perbatasan, terutama bagi anak-anak,” tandasnya.

Di tempat terpisah, Danpos Kondo Letda Inf Purwanta menyampaikan sangat mengapresiasi atas kerja sama dan partisipasi MJC yang tulus berbagi dengan warga Kampung Kondo.

“Menyaksikan keceriaan wajah anak-anak saat menerima bingkisan dan pakaian layak pakai, kami pun turut merasakan kebahagiaan mereka,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Kampung Kondo Elisa Banggu  (47 th) mewakili warganya mengucapkan terima kasih kepada Satgas dan MJC atas kepedulian dan bantuan yang diberikan kepada anak-anak di kampungnya.

“Bantuan ini sungguh berarti bagi kami dan membuat anak-anak senang. Terima kasih atas kepedulian dan bantuannya,” ucapnya.

(Red)

 

 

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.