Kabar7News

Kabar7News, Serang – Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang, melaksanakan eksekusi pembayaran denda dari seorang terpidana atas nama Muchtar Soetanto dalam perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada proyek pembangunan jalan terate Banten Lama.

Kepala Kejaksaan Negeri ( Kajari ) Serang Supardi melalui Kasi Intel Kejari Serang Mali Dian membenarkan bahwa kantor Kejari Serang pada hari Rabu, tanggal 4 Nopember 2020, jam 12.00 wib s/d jam 12.15 wib, telah menerima uang pengganti denda dari terpidana Muchtar Soetanto yang di serah terimakan oleh Ida Nurdaeni kepada Kejaksaan Negeri Serang.

Hal itu didasarkan pada putusan Peninjauan Kembali Mahkamah Agung No. 166/PK/Pid.Sus/2017, tgl. 11 Desember 2017 jo. Putusan Mahkamah Agung : 1927K/Pid.Sus/2015 tgl 14 Maret 2016.

“Yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap, dalam amar nya memutuskan menjatuhkan Pidana Denda Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah),” ujar Kasi Intel Mali Dian

Kasi Intel Mali Dian didampingi Pelaksana harian ( Plh) Kasi Pidsus Yanuar Adi Nugroho mengungkapkan penerimaan pembayaran denda tersebut dilaksanakan terkait penanganan perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang dilakukan oleh terpidana pada proyek pembangunan jalan terate Banten Lama.

Kemudian penyerahan uang denda diterima oleh Plh Kasi Pidsus Yanuar Adi Nugroho dari Terpidana dalam hal ini diwakili Ida Nurdaeni dengan disaksikan langsung oleh Kasi Intel dan sejumlah Jaksa Penuntut Umum lainnya di Kejari Serang.

Setelah diterima dan ditandatangani penerimaan denda dari Ida Nurdaeni, Kemudian oleh Kejari Serang uang tersebut disetorkan ke rekening Penerimaan Negara Bukan Pajak ( PNBP) melalui Bendahara Penerima.

(Red)

Kabar7News, Jakarta – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bekerjasama dengan PT. Astra International kembali menggelar Safari Jurnalistik, Rabu (4/11/2020) sore. Dalam pembukaan kegiatan tersebut, hadir tokoh muda Indonesia yang berhasil menginspirasi pemuda-pemuda lain di daerahnya, untuk menolak praktik human traficking, dalam bentuk pengiriman TKI. Pemuda itu ialah Ronaldus Asto Dadut.

Asto turut hadir berbagi kisah kepada puluhan peserta yang hadir. Pemuda ini merupakan pemenang Satu Indonesia Awards di bidang kesehatan tahun 2017 lalu. Asto yang berasal dari Tambolaka, kabupaten Sumba Barat Daya, ini tergerak untuk turut berkontribusi memutus rantai tragedi akibat perdagangan manusia di kampung halamannya.

Seperti diketahui, Nusa Tenggara Timur merupakan salah satu kantong pekerja migran dari Indonesia. Tapi, Ronaldus Asto Dadut tak mengira nasib mereka begitu buruk. Suatu hari, pada 2014, semasa Asto kuliah di Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Nusa Cendana, Kupang, dia diminta seorang dosen dari Kampus Unwira Kupang, untuk menjemput korban human trafficking yang telah disekap selama 3 bulan.
Ia kaget mendapati 15 korban tersebut, kebanyakan perempuan, dalam keadaan depresi dan tidak terurus. Pada tahun itu juga, pria 25 tahun ini bersama teman-temannya mendirikan Jaringan Relawan untuk Kemanusiaan (J-RUK) Sumba.

“Organisasi ini merupakan wadah generasi muda yang didedikasikan untuk mengedukasi warga pedalaman di Sumba Barat Daya mengenai kesehatan dan perdagangan manusia,” ujar Asto saat berbicara dalam sesi pembukaan.

Sampai kini, mereka sudah memberikan berbagai penyuluhan mengenai Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan sosialisasi pencegahan human trafficking (perdagangan manusia). Sebanyak 2.889 anak mendapatkan pembekalan mengenai kebersihan dan kesehatan, dan 5.307 orang dewasa sudah mendapatkan penyuluhan mengenai pencegahan praktik human trafficking.

Asto dan JRUK dengan konsisten mengedukasi masyarakat untuk mengetahui bahayanya perdagangan manusia serta dampak yang ditimbulkan bagi keluarga dan lingkungannya. Salah satu kegiatan utama mereka ialah memberikan edukasi masyarakat di berbagai fasilitas publik seperti sekolah, gereja, masjid dan desa-desa.

Bagi Asto pendirian JRUK merupakan bentuk kepeduliannya kepada kampung halaman. Generasi muda lah yang dapat memajukan daerahnya sendiri.

“Ini panggilan kemanusiaan yang harus kita ambil. Kita tidak boleh berdiam diri. Sudah melihat sesuatu tapi tidak berherak, itu harus ditanggalkan. Geblnerasi muda harus bergerak bersama untuk mewujudkan sumba lebih baik. Saya rasa leluhur Sumbah merestui gerakan kami,” jelas Asto.

Ke depan, Asto ingin mendirikan rumah singgah bagi anak-anak di Nusa Tenggara Timur, dia berharap dukungan dari pemerintah agar semakin banyak masyarakat yang terbantu.

Media di Era Disrupsi
Selain Asto hadir pula sebagai pembicara Pendiri Kapanlagi Group, Steve Christian. Steve menjelaskan tentang tantangan media di era disrupsi seperti sekarang ini. Media tidak hanya dituntut cepat dan tepat, tapi juga kreatif, sebab ada banyak pesaing yang memanfaatkan berbagai platform.

“Isi konten harus menarik agar bisa bertahan, hal ini sangat menentukan apalagi di era disrupsi,” jelas Steve yang juga CEO Kapanlagi Group.
Steve mencontohkan Kapanlagi Group bertahan beberapa tahun hasil dari kreatifitas untuk menghasilkan konten yang menarik dan tidak kalah dari pesaing.

Ia melanjutkan wartawan di group Kapanlagi dipacu untuk kreatif dan menghasilkan konten yang maksimal agar pembaca selalu merasa butuh dengan konten mereka. Era disrupsi seolah memaksa untuk berubah, termasuk berubah dalam menghasilkan konten.

“Kami bersyukur, Kapanlagi Group mampu bertahan dengan hampir seribu karyawan, dengan 700-an di antaranya adalah wartawan,” tambah Steve.

Menutup acara ini, Ketum PWI Pusat, Atal S. Depari mengutarakan kebahagiaannya sebab Safari Jurnalistik PWI dari pertama hingga ketiga hari ini selalu menghadirkan para legenda media, seperti Dahlan Iskan, Bos Kumparan, Budiono Darsono dan terakhir CEO Kapanlagi Group, Steve Christian.

“Semga akan ada Safari Jurnalistik keempat dengan menghadirkan pembicara pembicara yang terus bisa menginspirasi,” ujar Atal.

(Red)

Kabar7News, Jakarta – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat mengundang seluruh wartawan media cetak, siaran televisi dan radio, serta media siber di Indonesia untuk meraih Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020.

Meski di tengah pandemi virus corona, ajang tahunan ini tetap digelar. Tahap pendaftaran telah dibuka hingga batas akhir 30 November 2020.

Lomba ini terbuka bagi bagi semua wartawan yang bekerja secara aktif dan diakui, bukan wartawan lepas alias freelance.

“Anugerah Jurnalistik Adinegoro adalah penghargaan untuk karya jurnalistik paling bergengsi di Tanah Air. Wartawan Indonesia jangan sampai melewatkan kesempatan dengan menyertakan karya-karyanya untuk panggung kehormatan Hari Pers Nasional 2021,” kata Ketua Umum PWI Pusat, Atal S. Depari, Rabu (4/11/2020).

PWI menunggu karya para insan pers yang bersifat membangkitkan semangat, melawan pandemi Covid-19 menjadi salah satu karya jurnalistik yang dinanti tetap tentu saja banyak situasi lain. Karya tersebut yang dimuat/ditayangkan/disiarkan berkisar mulai tanggal 1 Desember 2019 – 30 November 2020.

Anugerah Jurnalistik Adinegoro dibagi dalam enam kategori, yakni _indepth reporting_ (reportase mendalam) untuk media cetak (AA1), _indepth reporting_ untuk media siber (AA2), _indepth reporting_ untuk media televisi (AA3), _indepth reporting_ untuk media radio (AA4).

Selanjutnya, foto berita untuk media cetak dan media siber (AA5), karikatur opini untuk media cetak dan media siber (AA6).

Hanya ada satu pemenang pada tiap kategori yang akan mendapatkan hadiah Rp20 juta, trofi, serta piagam penghargaan dari PWI/Panitia HPN 2021. Panitia Tetap Anugerah Jurnalistik Adinegoro juga akan mengumumkan dan memberikan piagam penghargaan kepada 30 nomine terbaik.

Syarat Pengiriman Karya:

1. Setiap wartawan dari satu media dapat mengirimkan maksimal lima karya per kategori (dengan catatan, satu media, maksimal 15 karya dari setiap kategori).

2. Karya indepth reporting pada media cetak, media siber, media televisi, dan media radio wajib menyertakan link karya melalui Google Form atau Formulir pendaftaran yang bisa diakses melalui link: https://bit.ly/2BQRuAj

3. Karya foto dan karikatur di media cetak atau media siber, wajib mengirimkan dalam bentuk soft file beserta caption yang di-upload pada Google Form atau formulir pendaftaran yang bisa diakses melalui link tersebut di atas.

4. Seluruh karya dari seluruh kategori wajib disertai sinopsis/cerita singkat (2-3 paragraf) mengenai isi dan proses pembuatannya. Khusus untuk karya televisi dan radio disebutkan pula clock program bersama sinopsis.

5. Setiap peserta wajib mengisi formulir dengan menyertakan salinan identitas diri (kartu karyawan) dan surat pengantar dari redaksi.

6. Khusus untuk televisi, karya minimal harus dalam format minimal 720p (HD). Jika ukuran file lebih dari 100MB, wajib dikirimkan melalui layanan video streaming, seperti Youtube, vidio.com atau melalui layanan cloud sharing, seperti gdrive, dropbox, dan sejenisnya. Cukup hanya menuliskan/menyertakan link-nya saja di bagian form online yang sudah ditentukan. Pastikan link bisa diakses oleh panitia dan dewan juri.

Adapun untuk penjurian akan berlangsung pada Desember 2020 hingga Januari 2021.

Dewan juri dalam Lomba Anugerah Jurnalistik Adinegoro ini terdiri atas tokoh pers, pengamat, dan akademisi yang menguasai bidang jurnalistik sesuai kriteria penilaian dan bekerja secara profesional.

Informasi lebih lanjut tentang pendaftaran dapat menghubungi Pantap Anugerah Adinegoro 2020-2023 Katherina M Saukoly (WA: 0812-8699-3551), Widya (WA: 0812-1490-3421 atau 021-3453131), dan bisa juga melalui alamat surel; anugerahjurnalistik.adinegoro@gmail.com.

Penyerahan Anugerah Jurnalistik Adinegoro rencananya akan diselenggarakan sebelum puncak Hari Pers Nasional 9 Februari 2021.

(Red)

Kabar7News, Jakarta – Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Andika Perkasa, memimpin acara serah terima jabatan Inspektorat Jenderal Angkatan Darat (Irjenad) dari Letjen TNI Mochamad Effendi kepada Mayjen TNI Benny Susianto dan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) V/Brawijaya dari Mayjen TNI Widodo Iryansyah kepada Mayjen TNI Suharyanto.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus usai pelaksanaan upacara serah terima jabatan di lantai dasar Gedung E Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Selasa (3/11/2020).

Lebih lanjut dikatakan Kadispenad, Pejabat Irjenad baru Mayjen TNI Benny Susianto sebelumnya menjabat sebagai Perwira Staf Ahli TK. III Kasad Bidang Kawasan Khusus (Wassus) dan Lingkungan Hidup (LH) sedangkan Pangdam V/Brw Mayjen TNI Suharyanto sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia (Sesmilpres Kemensetneg).

“Untuk Letjen TNI Mochamad Effendi dan Mayjen TNI Widodo Iryansyah, beliau memasuki masa purna tugas sebagai Prajurit TNI,” ucap Kadispenad.

Selain itu pada kesempatan yang sama dilaksanakan serah terima Jabatan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Gabungan Mabesad sekaligus Ketua Yayasan Kartika Jaya Cabang VII Mabesad dari Ny. Septi Mochamad Effendi kepada Ny. Riza Benny Susianto dan Ketua Persit KCK Daerah V/Brawijaya dari Ny. Nunik Widodo kepada Ny. Uke Suharyanto disaksikan oleh Ketua Umum Persit KCK Ny. Hetty Andika Perkasa.

Rangkaian acara tersebut dimulai dengan pemutaran video profil pejabat yang melakukan serah terima jabatan yang ditampilkan melalui Videotron Mabesad. Selanjutnya acara diakhiri dengan prosesi upacara serah terima jabatan dan foto bersama.

(Red)

Kabar7News, Merauke – Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab didampingi Ketua Persit KCK PD XVII/Cenderawasih Ny Mudi Herman Asaribab melaksanakan kunjungan kerja ke Merauke dalam rangka mengunjungi  Kodim 1707/Merauke, Denzipur 11/MA dan Korem 174 Merauke, Selasa (3/11/2020).

Kedatangan Pangdam XVII/Cenderawasih beserta rombongan di Bandar Udara Mopah Merauke disambut oleh Danrem 174/ATW Merauke Brigjen  TNI Bangun Nawoko selaku Komandan Pelaksana Operasi  (Dankolakops) Korem 174 Merauke didampingi Ketua Persit  KCK Koorcabrem 174 Merauke Ny. Renny Bangun Nawoko dan Staf Korem Merauke serta para Komandan dan Balakdisjan jajaran Korem 174 Merauke.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab saat memberikan pengarahan kepada Prajurit dan Persit jajaran Korem 174/ATW Merauke, di Aula L.B. Moerdani Makorem 174 Merauke, mengatakan bahwa jangan ada prajurit yang jual beli senjata dan munisi serta terlibat narkoba dan kegiatal illegal lain yang dapat berdampak kepada nama baik dan citra TNI Angkatan Darat.

“Saya minta seluruh prajurit tidak boleh terlibat hal-hal seperti itu,” tegasnya.

Hal senada juga disampaikan Pangdam XVII/Cenderawasih saat memberikan pengarahan di hadapan anggota Kodim 1707/Merauke dan Denzipur 11/MA Merauke, sebelum berkunjung ke Korem 174/ATW Merauke.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab juga menghimbau agar para prajurit dan keluarganya selalu menjaga dan mematuhi protokol Covid-19.

Usai memberikan pengarahan, Pangdam XVII/Cenderawasih beserta rombongan meninjau Kantor Persit Koorcab Korem 174 Merauke untuk melihat berbagai kerajinan tenun kain tradisional dan keterampilan Ibu-ibu Persit.

Kegiatan dilanjutkan melihat kolam ikan yang berada disamping Makorem 174/ATW Merauke. Dalam kesempatan ini, Mayjen TNI Herman Asaribab beserta rombongan melakukan penaburan bibit ikan mujair.

Dalam kesempatan tersebut, Ny Mudi Herman Asaribab didampingi Ny. Reny Bangun Nawoko juga mengikuti Sosialisasi Perubahan dan Penambahan Jukminu Yayasan Kartika Jaya di Ruang Rekreasi Makorem.

(Red)

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.